Bunuh Diri, Apalagi Mengakibatkan Orang Lain Terbunuh Tidak Dibenarkan Dalam Islam
Sangkawi.com - Bunuh Diri, Apalagi Mengakibatkan Orang Lain Terbunuh Tidak Dibenarkan Dalam Islam.
Mungkin ada yang beranggapan bahwasanya, orang yang melakukan tindakan bunuh diri adalah jalan terbaik untuk melepaskan semua beban hidup atau menyelesaikan permasalahan yang ada.
Mengikuti pemberitaan dari berbagai media mengenai kasus-kasus bunuh diri yang marak sungguh memprihatinkan. Baik yang dilakukan sendiri sampai dengan harus orang-orang lain yang menjadi korban atas perbuatannya.
Ketahuilah tindakan seperti tersebut tidaklah dibenarkan. Apalagi dalam Agama Islam. Bunuh diri merupakan tindakan terlarang yang sangat dibenci Allah. Apapun bentuknya, terlehih sampai menyebabkan orang lain ikut terbunuh. Bunuh diri adalah dosa besar dan akan mendapatkan siksa yang mengerikan.
Dalam hadist dijelaskan bahwa pelaku bunuh diri akan kekal mendekam di neraka jahanam. Oleh karenanya bunuh diri dengan alasan apapun adalah diharamkan dalam Islam. Sebab hidup dan matinya seseorang itu berada di tangan Allah SWT dan merupakan karunia dan wewenang dari Allah. Dan sudah pasti, bagi mereka yang melanggarnya akan diancam dengan neraka dan ia akan kekal di dalamnya.
Allah SWT berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu." [QS. An-Nisa' ayat 29]
"Dan barangsiapa berbuat demikian dengan melanggar hak dan aniaya, maka Kami kelak akan memasukkannya ke dalam neraka. Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." [QS. An-Nisa' ayat 30]
Mutlak, Bunuh Diri Adalah Haram
Riwayat-riwayat yang datang dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjelaskan bahwa membunuh diri sendiri dengan menggunakan alat apapun merupakan salah satu dosa yang sangat besar di sisi Allah Azza wa Jalla. Berikut ini hadits-hadits yang berkaitan dengan larangan tersebut:
– Diantaranya adalah apa yang diriwayatkan oleh Bukhari (5778) dan Muslim (158) dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
“Barangsiapa yang bunuh diri dengan besi di tangannya, dia (akan) menikam perutnya di dalam neraka jahannam yang kekal (nantinya), (dan) dikekalkan di dalamnya selama-lamanya. Dan barangsiapa yang meminum racun lalu bunuh diri dengannya, maka dia (akan) meminumnya perlahan-lahan di dalam neraka jahannam yang kekal, (dan) dikekalkan di dalamnya selama-lamanya. Dan barangsiapa yang bunuh diri dengan menjatuhkan dirinya dari atas gunung, dia akan jatuh ke dalam neraka jahannam yang kekal (dan) dikekalkan di dalamnya selama-lamanya.”
– Diriwayatkan pula oleh Bukhari dan Muslim dari Tsabit bin Dhahhak radhyiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan sesuatu di dunia, maka dia disiksa dengan (alat tersebut) pada hari kiamat.”
Sungguh pedih azab yang akan diterima oleh orang yang melakukan tindakan bunuh diri ini. Maka benarlah Sabda Rasulullah SAW mengenai hal ini. Tidak akan mendapatkan orang yang melakukan bunuh diri itu, kecuali akan mengalami tiga penderitaan, yakni penderitaan di dunia yang mendorongnya untuk melakukan perbuatan tersebut, penderitaan menjelang kematiannya serta penderitaan kekal di akhirat kelak. Semoga bermanfaat...(Sangkawi)
Sumber : Dari Berbagai Refrensi
Mungkin ada yang beranggapan bahwasanya, orang yang melakukan tindakan bunuh diri adalah jalan terbaik untuk melepaskan semua beban hidup atau menyelesaikan permasalahan yang ada.
Mengikuti pemberitaan dari berbagai media mengenai kasus-kasus bunuh diri yang marak sungguh memprihatinkan. Baik yang dilakukan sendiri sampai dengan harus orang-orang lain yang menjadi korban atas perbuatannya.
Ketahuilah tindakan seperti tersebut tidaklah dibenarkan. Apalagi dalam Agama Islam. Bunuh diri merupakan tindakan terlarang yang sangat dibenci Allah. Apapun bentuknya, terlehih sampai menyebabkan orang lain ikut terbunuh. Bunuh diri adalah dosa besar dan akan mendapatkan siksa yang mengerikan.
BACA JUGA : Diduga Stres, Seorang Penderita HIV/AIDS Tewas Gantung Diri
Dalam hadist dijelaskan bahwa pelaku bunuh diri akan kekal mendekam di neraka jahanam. Oleh karenanya bunuh diri dengan alasan apapun adalah diharamkan dalam Islam. Sebab hidup dan matinya seseorang itu berada di tangan Allah SWT dan merupakan karunia dan wewenang dari Allah. Dan sudah pasti, bagi mereka yang melanggarnya akan diancam dengan neraka dan ia akan kekal di dalamnya.
Allah SWT berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu." [QS. An-Nisa' ayat 29]
"Dan barangsiapa berbuat demikian dengan melanggar hak dan aniaya, maka Kami kelak akan memasukkannya ke dalam neraka. Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." [QS. An-Nisa' ayat 30]
BACA JUGA : Polda Metro Jaya Masih Olah TKP Bom Kampung Melayu
Mutlak, Bunuh Diri Adalah Haram
Riwayat-riwayat yang datang dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjelaskan bahwa membunuh diri sendiri dengan menggunakan alat apapun merupakan salah satu dosa yang sangat besar di sisi Allah Azza wa Jalla. Berikut ini hadits-hadits yang berkaitan dengan larangan tersebut:
– Diantaranya adalah apa yang diriwayatkan oleh Bukhari (5778) dan Muslim (158) dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
“Barangsiapa yang bunuh diri dengan besi di tangannya, dia (akan) menikam perutnya di dalam neraka jahannam yang kekal (nantinya), (dan) dikekalkan di dalamnya selama-lamanya. Dan barangsiapa yang meminum racun lalu bunuh diri dengannya, maka dia (akan) meminumnya perlahan-lahan di dalam neraka jahannam yang kekal, (dan) dikekalkan di dalamnya selama-lamanya. Dan barangsiapa yang bunuh diri dengan menjatuhkan dirinya dari atas gunung, dia akan jatuh ke dalam neraka jahannam yang kekal (dan) dikekalkan di dalamnya selama-lamanya.”
BACA JUGA : Pasca Ledakan Bom Kampung Melayu Jakarta, Kapolres Bojonegoro Sampaikan Himbauan
– Diriwayatkan pula oleh Bukhari dan Muslim dari Tsabit bin Dhahhak radhyiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan sesuatu di dunia, maka dia disiksa dengan (alat tersebut) pada hari kiamat.”
Sungguh pedih azab yang akan diterima oleh orang yang melakukan tindakan bunuh diri ini. Maka benarlah Sabda Rasulullah SAW mengenai hal ini. Tidak akan mendapatkan orang yang melakukan bunuh diri itu, kecuali akan mengalami tiga penderitaan, yakni penderitaan di dunia yang mendorongnya untuk melakukan perbuatan tersebut, penderitaan menjelang kematiannya serta penderitaan kekal di akhirat kelak. Semoga bermanfaat...(Sangkawi)
Sumber : Dari Berbagai Refrensi
Bunuh Diri, Apalagi Mengakibatkan Orang Lain Terbunuh Tidak Dibenarkan Dalam Islam
Reviewed by Timexpose
on
Juni 06, 2017
Rating: