Mengenalkan Wayang Pada Anak, Kenapa Tidak?! Banyak Lho Manfaatnya
Sangkawi.com -
Anak-anak kita mestinya dipahamkan tentang seni pewayangan. Kenapa? karena dari wayang kulit mereka dapat belajar bagaimana karakter mulia untuk menghadapi kehidupan dengan baik.
Seni pewayangan, selain untuk mengajarkan dan membentuk karakter generasi kita, juga dapat digunakan untuk membendung derasnya arus modernisasi yang kadang cenderung tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur Bangsa Indonesia.
Jangan bilang anak tidak tahu wayang, yang benar adalah mereka tidak dikenalkan dengan wayang, bukankah begitu?
Padahal, dengan wayang kita bisa menanamkan cerita-cerita moral yang bagus untuk diketahui oleh anak.
Lantas apa manfaat lain dari memperkenalkan wayang pada mereka anak-anak kita? Banyak sih.., salah satunya lagi adalah dengan bermain wayang kulit, membantu mengeembangkan motorik si kecil?
Kok bisa?. Yang tidak banyak diketahui orang adalah, memainkan wayang kulit untuk anak sebenarnya sangat bermanfaat bagi pertumbuhan motorik kasar dan halusnya.
Begini penjelasan sederhananya; saat memainkan wayang kulit, seorang dalang dituntut untuk mampu menggerakan tangan kanan dan tangan kirinya dalam gerakan yang berbeda namun tetap harmonis.
Misal, di tangan kanan ia memegang wayang Sri Krisna dan di sisi lainnya ia harus memainkan tokoh raksasa.
Maka gerakan yang dibuat antara tangan kanan dengan tangan kiri harus berbeda namun tetap selaras.
Belum lagi kalau tokoh wayang yang dipegang perlu menggerakan tangannya, maka akan menggerakan jari-jarinya agar tangannya bisa tetap menjepit wayang.
Perlahan namun pasti kemampuan motorik pun berkembang seiring dengan keterampilannya memainkan wayang.
Misal, kalau dulu, ia hanya belajar untuk menggerakan tangan wayang sambil mengikuti dialog wayang, sekarang tahap permainan wayangnya mulai merambah ke adegan pertempuran. Tokoh wayang yang sedang dimainkan dilempar, lalu ditangkap lagi. Nah, dibagian seperti inilah koordinasi motoriknya ikut terlatih.
Sepintas lalu, kegiatan ini memang terkesan rumit. Namun sebenarnya tidak sulit karena bisa disesuaikan dengan kemampuan anak.
Bukankah itu bermanfaat? Dan tentunya masih banyak sisih lain yang positif. Selain juga memperkenalkan pada mereka warisan seni budaya adiluhung Nenek Moyang, yang sudah selayaknyalah mereka mewarisi dan akan terus melestarikannya.
Anak-anak kita mestinya dipahamkan tentang seni pewayangan. Kenapa? karena dari wayang kulit mereka dapat belajar bagaimana karakter mulia untuk menghadapi kehidupan dengan baik.
Seni pewayangan, selain untuk mengajarkan dan membentuk karakter generasi kita, juga dapat digunakan untuk membendung derasnya arus modernisasi yang kadang cenderung tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur Bangsa Indonesia.
Jangan bilang anak tidak tahu wayang, yang benar adalah mereka tidak dikenalkan dengan wayang, bukankah begitu?
Padahal, dengan wayang kita bisa menanamkan cerita-cerita moral yang bagus untuk diketahui oleh anak.
Lantas apa manfaat lain dari memperkenalkan wayang pada mereka anak-anak kita? Banyak sih.., salah satunya lagi adalah dengan bermain wayang kulit, membantu mengeembangkan motorik si kecil?
Kok bisa?. Yang tidak banyak diketahui orang adalah, memainkan wayang kulit untuk anak sebenarnya sangat bermanfaat bagi pertumbuhan motorik kasar dan halusnya.
Begini penjelasan sederhananya; saat memainkan wayang kulit, seorang dalang dituntut untuk mampu menggerakan tangan kanan dan tangan kirinya dalam gerakan yang berbeda namun tetap harmonis.
Misal, di tangan kanan ia memegang wayang Sri Krisna dan di sisi lainnya ia harus memainkan tokoh raksasa.
Maka gerakan yang dibuat antara tangan kanan dengan tangan kiri harus berbeda namun tetap selaras.
Belum lagi kalau tokoh wayang yang dipegang perlu menggerakan tangannya, maka akan menggerakan jari-jarinya agar tangannya bisa tetap menjepit wayang.
Perlahan namun pasti kemampuan motorik pun berkembang seiring dengan keterampilannya memainkan wayang.
Misal, kalau dulu, ia hanya belajar untuk menggerakan tangan wayang sambil mengikuti dialog wayang, sekarang tahap permainan wayangnya mulai merambah ke adegan pertempuran. Tokoh wayang yang sedang dimainkan dilempar, lalu ditangkap lagi. Nah, dibagian seperti inilah koordinasi motoriknya ikut terlatih.
Sepintas lalu, kegiatan ini memang terkesan rumit. Namun sebenarnya tidak sulit karena bisa disesuaikan dengan kemampuan anak.
Bukankah itu bermanfaat? Dan tentunya masih banyak sisih lain yang positif. Selain juga memperkenalkan pada mereka warisan seni budaya adiluhung Nenek Moyang, yang sudah selayaknyalah mereka mewarisi dan akan terus melestarikannya.
Mengenalkan Wayang Pada Anak, Kenapa Tidak?! Banyak Lho Manfaatnya
Reviewed by Timexpose
on
Oktober 18, 2019
Rating: