Lansia Digugat : Kasih Ibu Benar-benar Sepanjang Jalan

NEWS, Garut - Dalam kasus yang membelit dirinya itu, toh Amih masih merindukan anak dan menantunya. Di renta usianya, perempuan yang bolak-balik masuk ke sakit sejak lima tahun belakangan ini berharap kasusnya dapat segera selesai, sehingga dapat bertemu lagi dengan anak-anaknya tersebut.

Foto : kbknews.id


Saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri Garut pada Kamis (23/3/2017), perempuan yang berusia 85 tahun ini memendam rasa rindu yang besar kepada anaknya. Sayangnya, keduanya tidak datang pada sidang hari itu. Padahal, Mak Amih mengaku ingin sekali bertemu.

"Ibu ngadoa, tiap sholat ngadoakeun, gusti sing enggal beres sidang, Yani sing saladar, sing saroleh tong mawa karep sorangan. Waktu di pengadilan ibu tidak nangis, ibu sono ka Yani, tapi teu dongkap. (Ibu berdoa, tiap shalat didoakan, Gusti supaya cepat beres sidang, Yani cepat sadar, solehah dan jangan terbawa emosi sendiri. Waktu sidang ibu tidak menangis, ibu kangen ke Yani, tapi tidak datang)," ungkap Mak Amih, Senin (27/3/2017).

Amih tidak dendam, tetapi sebaliknya malah menilai, sebetulnya anaknya Yani dan suaminya Handoyo dulunya sangat baik dan perhatian kepadanya. Bahkan, saat awal sakit pada lima tahun lalu, suami Yani, Handoyolah yang memberikan kursi roda.

Amih berharap, semua proses hukum yang menerpa dirinya bisa segera selesai dengan baik dan tak berkepanjangan. Dia yakin jalinan silaturahmi kekeluargaan lebih penting daripada mengejar sebuah materi.

"Setelah semuanya selesai, kita bisa seperti dulu lagi," harap Amih, perempuan renta 85 tahun yang digugat oleh anak kandungnya sendiri. 《《《 baca Lansia digugat sebelumnya

Lansia Digugat : Kasih Ibu Benar-benar Sepanjang Jalan Lansia Digugat : Kasih Ibu Benar-benar Sepanjang Jalan Reviewed by Timexpose on April 02, 2017 Rating: 5